Analisis
meupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengkaji atau menelaah sesuatu hal
dimana kegiatan ini adalah langkah pertama dari proses perencanaan suatu hal.
Perencanaan adalah kegiatan menyusun atau
merancang hal – hal yang belum ada atau belum diterapkan berdasarkan hasil dari
kegiatan analisis.
Jaringan komputer adalah kumpulan antara dua atau lebih komputer yang
saling terhubung dalam sebuah sistem untuk melakukan sebuah tugas
melalui suatu media komunikasi untuk melakukan komunikasi data antara satu
dengan yang lain.
Analisis dan
Perencanaan Jaringan Komputer :
Kegiatan
yang dilakukan untuk mengkaji dan menelaah sebuah jaringan komputer dan
kemudian menyusun kembali perencanaan yang lebih baik untuk terciptanya
jaringan komputer yang efektif dan efisien.
Komponen Jaringan Komputer
- Personal
Computer (PC)
Personal
Komputer merupakan alat elektronik yang dapat menerima input, melakukan proses
dan menghasilkan output berupa informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Tipe
personal komputer yang digunakan di dalam jaringan akan sangat menentukan unjuk
kerja dari jaringan tersebut. Komputer dengan unjuk kerja tinggi akan mampu
mengirim dan mengakses data dalam jaringan dengan cepat. Di dalam jaringan tipe
Client-Server, komputer yang difungsikan sebagai server mutlak harus memiliki
unjuk kerja yang lebih tinggi dibandingkan komputer-komputer lain sebagai
workstation-nya, karena server akan bertugas menyediakan fasilitas dan
mengelola operasional jaringan tersebut.
- Network
Interface Card (NIC)
Network interface card adalah kartu atau
papan elektronik yang ditanam pada setiap komputer yang terhubung ke jaringan.
Beberapa komputer desktop yang dijual di pasaran saat ini sudah dilengkapi
dengan kartu ini. Saat Anda membeli komputer, Anda bisa menanyakan penjualnya
apakah pada komputer sudah dipasangkan NIC. Jika belum Anda bisa meminta
penjualnya untuk memasangkan, atau Anda bisa membelinya dan memasangnya
sendiri.
c.
Media Transmisi Jaringan
Media transmisi merupakan alat penyampai informasi dari
sumber informasi (komunikator) ke penerima informasi (komunikan), karena
jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan
isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah
kembali menjadi data.
1. Media Transmisi Guided
Media
transmisi yang terpandu (guided)
maksudnya adalah media yang mampu mentransmisikan besaran-besaran fisik lewat
materialnya. Contoh: kabel twisted-pair, kabel coaxial dan serat optik.
Jenis-jenis Media Transmisi Kabel :
a. Coaxial Cable (Thinnet, Thicknet).
b. Twisted Pair Ethernet (UTP, STP).
c. Fiber Optic.
2.
Media Transmisi Unguided
Media unguided mentransmisikan
gelombang electromagnetic tanpa menggunakan konduktor fisik seperti kabel atau
serat optik. Contoh sederhana dari media transmisi unguided
yaitu :
-
Microwave
-
Radio
-
Infrared
-
Bluetooth
-
LOS (Line Of
Sight)
-
Satelit
d.
Perangkat Jaringan Komputer (Network Device)
Terdapat sejumlah perangkat yang
melewatkan aliran informasi data dalam sebuah LAN. Penggabungan perangkat
tersebut akan menciptakan infrastruktur LAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah
:
-
Repeater, bekerja
pada layer fisik jaringan, menguatkan sinyal dan mengirimkan dari satu repeater
ke repeater lain. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang
melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang lebih
jauh.
-
Bridge adalah
“intelligent repeater”. Bridge digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang
mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal.
Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda.
-
Hub menghubungkan
semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub adalah repeater dengan jumlah port
banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu menentukan tujuan; Hub hanya
mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya, menggunakan
mode half-duplex.
-
Switch menghubungkan
semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah
switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex dan mampu mengalihkan jalur dan
memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik.
-
Router adalah
peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route)
dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu
secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area
yang bermasalah.
-
Modem : semua saluran jaringan
komputer memerlukan modem pada tiap ujungnya. Modem dirancang untuk beroperasi
pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800 atau 96000 bit per detik
dan seterusnya kecepatan modem menentukan kecepatan transmisi data.
e. Sistem Operasi
Jaringan
Sistem Operasi Jaringan adalah
adalah sebuah jenis system operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan.
Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang
ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan
berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya
Beberapa sistem operasi jaringan yang umum dijumpai
adalah sebagai berikut:
- Microsoft
MS-NET
- Microsoft
LAN Manager
- Novell
NetWare dari Novell dengan dedicated servernya.
- Microsoft
Windows NT Server dari Microsoft
- GNU/Linux
- Banyan VINES
- Beberapa
varian UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, atau Solaris
No comments:
Post a Comment